PT Bank CIMB Niaga Tbk Catat Perolehan Laba Sebelum Pajak Konsolidasi Mencapai Sebesar Rp2,2 Triliun

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 1 Mei 2024 - 07:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan. (Dok. CIMB Niaga)

Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan. (Dok. CIMB Niaga)

HARIANINVESTOR.COM – PT Bank CIMB Niaga Tbk (IDX: BNGA) mencatat perolehan laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp2,2 triliun.

Laba tersebut diperoleh pada kuartal pertama tahun ini, atau naik sebesar 7,8 persen year-on-year (yoy).

Dengan pencapaian tersebut, pihaknya dapat menghasilkan earnings per share sebesar Rp66,96.

Sementara itu, total aset konsolidasian CIMB Niaga adalah sebesar Rp333 triliun per 31 Maret 2024.

Selain laba, ia menyampaikan bahwa total Dana Pihak Ketiga (DPK) juga tumbuh 3,3 persen yoy menjadi Rp248 triliun.

Sedangkan jumlah dana murah (current account and savings account/CASA) naik 8,9 persen yoy dengan total rasio sebesar 64,6 persen.

Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan menyampaikan hal tersebut di Jakarta, Selasa (30/4/2024).

“Perolehan kinerja di kuartal pertama 2024 merupakan wujud dari konsistensi kami.”

“Terhadap strategi yang berfokus pada pertumbuhan profit yang berkelanjutan,” ujar Lani Darmawan.

Lani mengatakan bahwa peningkatan jumlah CASA tersebut berkat upaya perseroan dalam membina hubungan nasabah yang lebih erat.

Dan meningkatkan pengalaman nasabah secara keseluruhan melalui layanan digital CIMB Niaga.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Ke depan, Kami akan terus menjalankan komitmen kami dalam meningkatkan customer experience melalui inovasi digital.”

“Dengan memanfaatkan kemampuan digital, kami siap untuk menciptakan nilai jangka panjang.”

“Sembari terus memprioritaskan kebutuhan para stakeholders dan kontribusi terhadap kesejahteraan ekonomi Indonesia,” katanya.

Pihaknya juga berupaya untuk menjaga kondisi permodalan dan likuiditas yang solid dengan rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR)  24,5 persen

Dan rasio pinjaman terhadap simpanan (loan to deposit ratio/LDR) masing-masing sebesar 84,2 persen.

Selanjutnya, Lani menyampaikan bahwa pada kuartal pertama tahun ini pihaknya juga telah menyepakati untuk menyalurkan dividen tunai sebesar Rp3,1 triliun.

Atau 50 persen dari laba bersih perseroan (bank only) sepanjang tahun buku 2023 sebagai wujud apresiasi bagi para pemangku kepentingan.

Ia mengatakan bahwa dividen tersebut akan dibayarkan selambatnya 30 hari kalender setelah keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dilaksanakan pada 3 April lalu tersebut berlaku.

“Kami berkomitmen untuk terus menciptakan nilai tambah yang maksimal bagi pemegang saham.”

“Dengan fokus strategi pada pertumbuhan bisnis yang profitable dan berkelanjutan,” ucapnya.***

Berita Terkait

Terlambat Sampaikan Laporan Keuangan, Bursa Efek Indonesia Jatuhkan Sanksi kepada 3 Emiten BUMN
Laba Bersih PT Bukit Asam Tbk 2023 Rp4,6 Triliun, 75 Persen untuk Bagi Dividen dan Sisanya Laba Ditahan
Laba Bersih PT Aneka Tambang Tbk 2023 Turun dari Tahun 2022, RUPST Putuskan Bagi Dividen 100 Persen
Koko Wigyantoro dan Tigor Pangaribuan Diberhentikan Dengan Hormat dari Direktur PT Timah Tbk
PT Jasa Marga Tbk Telah Beli Kembali Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Infrastruktur Ekuitas Transjawa
Langkah Manajemen PT Sepatu Bata Tbk Kurang Tepat.di Tengah Pertumbuhan Industri Sepatu Nasional
Raih Dana Rp72,19 Miliar, PT Xolare RCR Energy Tbk Berkomitmen Kembangkan Bisnis Aspal Ramah Lingkungan
Melantai di BEI, PT Remala Abadi Tbk akan Ambilalih Saham FMI, Pembelian Aset, dan Tambah Modal Kerja
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 15 Mei 2024 - 12:05 WIB

Terlambat Sampaikan Laporan Keuangan, Bursa Efek Indonesia Jatuhkan Sanksi kepada 3 Emiten BUMN

Kamis, 9 Mei 2024 - 07:37 WIB

Laba Bersih PT Bukit Asam Tbk 2023 Rp4,6 Triliun, 75 Persen untuk Bagi Dividen dan Sisanya Laba Ditahan

Rabu, 8 Mei 2024 - 22:01 WIB

Laba Bersih PT Aneka Tambang Tbk 2023 Turun dari Tahun 2022, RUPST Putuskan Bagi Dividen 100 Persen

Rabu, 8 Mei 2024 - 21:05 WIB

Koko Wigyantoro dan Tigor Pangaribuan Diberhentikan Dengan Hormat dari Direktur PT Timah Tbk

Rabu, 8 Mei 2024 - 20:39 WIB

PT Jasa Marga Tbk Telah Beli Kembali Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Infrastruktur Ekuitas Transjawa

Berita Terbaru